Kamis, 06 Juni 2013

Sebuah Prinsip Hidup




Ya allah engkau telah menyiapkan dan menetapkan pasangan hidup untuk setiap insan di bumi ini. Perempuan-perempuan yang baik diciptakan hanya untuk laki-laki yang baik dan begitu sebaliknya. Kami tidak perlu mencari-cari siapakah pasangan hidup yang Engkau ciptakan untuk diri kami. Kami sebagai manusia hanya berusaha menjalani hidup sesuai tuntunan Mu dan mempersiapkan diri dalam menanti kehadiran seseorang yang telah engkau tetapkan.

Ya rabb bimbinglah aku untuk memantapkan hati atas ketentuan Mu. Untuk menentukan pilihan hidup demi meraih cintamu. Aku tak mau menempatkan cinta yang lain di atas cinta Mu. Tapi aku juga tak mau mengingkari fitrah cinta terhadap selain Mu.

Ya rabb kirimkanlah seseorang yang dapat menyatukan kami dalam dekapan cinta Mu. Tuntunlah aku untuk menjalani hidup sesuai perintahmu dalam menanti pasangan jiwa hingga suatu saat tiba waktu yang tepat untuk menyalurkan dan menerima cinta. Ya rabb lindungilah dia, perkuatlah keyakinannya, jadikan dia orang yang taat dan kirimkan dia untukku.

Ya Allah selama ini aku berusaha keras untuk berhijab. Untuk mencapai itu aku harus melawan semua godaan. Aku tak ingin usaha ku berhijab menjadi sia-sia karena sesuatu yang sudah jelas dilarang agama. Aku ingin menjadi hadiah istimewa untuk seseorang yang Engkau ridhai kehadirannya di sisiku. Aku ingin seseorang itu bangga padaku. Aku ingin dia tahu bahwa aku selalu menjaga perasaanku hanya untuknya.

Ya Allah jauhkanlah aku dari ingatan tentang dia. Bantulah aku untuk menjaga hati. Sucikan hatiku dari segala hal yang dapat mengotorinya. Aku ingin mengkonsentrasikan diri pada hal-hal yang lebih berguna. Ya Rahim maaf beberapa waktu belakangan ini aku menduakan Mu dengan sosok yang membuatku lalai mengingat Mu. Maaf karena aku menjatuhkan hati padanya. Seseorang yang belum tentu baik menurut pandangan Mu. Maaf ya Rabb aku terlalu jauh berangan-angan. 

Semoga Engkau telah menyiapkan sosok yang lebih baik. Siapapun yang Engkau ridhai, semoga dialah yang terbaik untuk ku. Semoga dia bisa menjadi sahabat dalam suka maupun duka. Semoga dia bisa menjadi kakak yang  baik yang selama ini kurindukan kasih sayangnya. Semoga dia bisa menjadi penghapus luka ketika aku sedih. Semoga dia bisa mengarahkan ketika aku gelisah. Semoga aku tak terlena ketika kami bahagia. Semoga dia bisa mengingatkan ketika aku lalai. Semoga dia bisa menjadi penyemangat ketika aku jatuh. Seseorang yang bisa menjadi imamku kelak. Seseorang yang bisa menjadi ayah yang bijak untuk anak-anakku. Semoga aku dan dia dipertemukan dalam masa yang kekal.

Daripada aku salah memilih pasangan, maka sebaiknya aku menjaga perasaan sampai datang masa yang tepat untuk melepas masa masa lajangku dengan orang yang tepat dalam bingkai tali perkawinan.

Yakinlah, pada saat nya nanti akan datang seorang pria yang cocok dengan kamu dan memintamu menjadi pendamping hidupnya secara baik-baik. Kamu akan menjalin ikatan pernikahan dengannya, perasaan mu akan tertuju kepadanya dan akan berkembang dengan cara yang normal dan diterangi cahaya tanpa ada lagi perasaan dosa dan bersalah.

“Jadilah kamu wanita yang terhormat baik secara lahir maupun batin. Penuhi kepalamu dengan berbagai cita-cita, mimpi dan ambisi. Isilah hidupmu dengan berbagai kegiatan dan mengkonsentrasikan diri dengan hal-hal penting. Hati-hatilah dengan pikiran dan jiwa yang kosong, dengan demikian kamu tidak akan terbuai oleh kata-kata manis dari seorang laki-laki”




Tidak ada komentar:

Posting Komentar